bangunlah engkau yang berselimut

“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk shalat) di malam hari, kecuali sedikit (darinya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdua itu. Bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kepadamu perkataan yang berat. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyu) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan. Sesungguhnya kamu pada waktu siang hari mempunyai urusan yang panjang (banyak).” (QS Al-Muzzammil: 1-7) عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu ia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Seutama-utama puasa setelah Ramadlan ialah puasa di bulan Muharram, dan seutama-utama shalat sesudah shalat Fardlu, ialah shalat malam.” (H.R. Bukhori dan Muslim) Berdasarkan dua dalil diatas dan juga ilmu yang didapat dari para Ustadz-ustadz di PERSADA, maka IKSADA Putra memiliki ghiroh yang kuat dan penuh semangat untuk mengamalkan dan mendakwahkan hal tersebut. Naaaah, hal ini bisa dilihat dari semangat teman-teman santri yang sudah menyiapkan berbagai hal untuk bisa bangun pada pukul 03.00 pagi. Mulai dengan tidur lebih awal, menyalakan alarm, berpesan kepada teman sekamar untuk dibangunkan ketika sholat lail, dan bahkan ada juga yang sampai tidur di musholla agar jauh lebih mudah untuk dibangunkan. J Yaa, ini adalah berbagai cara teman-teman santri putra untuk bisa mengamalkan dalil tersebut. Ini adalah sebuah realita yang terjadi di IKSADA Putra yang memiliki ghiroh yang tinggi dalam mengamalkan dalil tersebut. IKSADA Putra sedang berusaha mengamalkan hal tersebut secara perlahan, step by step dengan waktu satu kali dalam seminggu, pada setiap hari sabtu. Ini akan terus dipantau perkembangannya, bila terus semangat seperti ini, bisa jadi santri akan mengadakan sholat lail setiap hari tanpa adanya jadwal yang sudah ditentukan. Semoga ini bisa terus istiqomah dan terus mendakwahkan hal-hal semacam ini ke seluruh ummat manusia.. “Ilmu itu harus diamalkan, agar tidak lupa.. Jika kamu melupakan ilmu, maka ilmu pun akan meninggalkanmu/melupakanmu” Kutipan perkataan Ustadz Anhar Anshori ketika memberikan wejangan(baca : nasihat) kepada santri PERSADA putra.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. pembelajaran hidup - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger